LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SELF-REGULATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

Authors

  • Khusnul Khotmah Universitas Sunan Giri Surabaya Author
  • Eli Masnawati Universitas Sunan Giri Surabaya Author

DOI:

https://doi.org/10.63324/62xjr421

Keywords:

Bimbingan Kelompok, Motivasi Belajar, Self Regulation

Abstract

Layanan bimbingan kelompok dengan teknik self-regulation untuk meningkatkan motivasi belajar siswa SMKN 1 Kwanyar, Bangkalan, menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR), yaitu pendekatan yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik self-regulation, serta mengetahui efektivitas layanan tersebut dalam meningkatkan motivasi belajar siswa SMKN 1 Kwanyar, Bangkalan. Tujuan jangka panjang penelitian ini adalah merancang program atau model layanan bimbingan kelompok dengan teknik self-regulation untuk meningkatkan motivasi belajar pada tingkat sekolah menengah kejuruan. Metode penelitian yang digunakan adalah teknik probability sampling dengan metode random sampling. Subjek penelitian adalah siswa SMKN 1 Kwanyar, Bangkalan, kelas XI Teknik Komputer dan Jaringan. Alat ukur yang digunakan adalah skala motivasi belajar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretest-posttest satu kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan bimbingan kelompok dengan teknik self-regulation dapat meningkatkan motivasi belajar siswa SMKN 1 Kwanyar, Bangkalan.

References

Azwar, S. (2012). Penyusunan skala psikologi. Pustaka Pelajar.

Ghozali, I. (2009). Aplikasi analisis multivariat dengan program SPSS. Undip Press.

Hidayati, R. (2013). Model bimbingan kelompok dengan teknik stimulus control untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 2(2), 92–98.

Hofmann, W., Friese, M., & Strack, F. (2009). Impulse and self-control from a dual systems perspective. Perspectives on Psychological Science, 4, 162–176.

Linnenbrink, E. A., & Pintrich, P. R. (2002). Motivation as an enabler for academic success. School Psychology Review, 31(3), 313.

Nurchurifiani, E., Maximilian, A., Ajeng, G. D., Wiratno, P., Hastomo, T., & Wicaksono, A. (2025). Leveraging AI-Powered Tools in Academic Writing and Research: Insights from English Faculty Members in Indonesia. International Journal of Information and Education Technology, 15(2), 312–322. https://doi.org/10.18178/ijiet.2025.15.2.2244

Oktarin, I. B., & Saputri, M. E. E. (2024). Sosialisasi Literasi Digital Sebagai Langkah Transformasi Pendidikan di Sekolah Dasar. EduImpact: Jurnal Pengabdian Dan Inovasi Masyarakat, 1(1), 24–32. https://journal.ciptapustaka.com/index.php/EIPM/article/view/9

Pranoto, Atieka, Wihardjo, Wibowo, & Nurlaila. (2016). Group guidance services with self-regulation technique to improve student learning motivation in junior high school (JHS). Educational Research and Reviews, 11(24), 2146–2154.

Pranoto. (2013). Efforts to improve learning motivation of students with content mastery in SMP Negeri 1 Metro. GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan Psikologi, Bimbingan dan Konseling, 3(1), 31–41.

Pranoto. (2016). Group guidance services with self-regulation techniques for students. GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling, 6(2), 180–189.

Pratisto, A. (2004). Cara mudah mengatasi masalah statistik dan rancangan percobaan. Gramedia.

Prayitno. (2004). Layanan bimbingan kelompok. Universitas Negeri Padang.

Reynolds, B., Penfold, R. B., & Patak, M. (2008). Dimensions of impulsive behavior in adolescents: Laboratory behavioral assessments. Experimental and Clinical Psychopharmacology, 16, 124–131.

Sadirman. (2005). Interaksi & learning motivation mengajar. PT Rajagrafindo Persada.

Schunk, D. H., Pintrich, P. R., & Meece, J. L. (2008). Motivation in education. Pearson Merrill Prentice Hall.

Sugiyono. (2010). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Zimmerman, B. J. (2001). A social cognitive view of self-regulated academic learning. Journal of Educational Psychology, 4(2), 22–63.

Zimmerman, B. J. (2008). Investigating self-regulation and motivation: Historical background, methodological developments, and future prospects. American Educational Research Journal, 45(1), 166–183.

Zimmerman, B. J., & Schunk, D. H. (2001). Self-regulated learning and academic achievement: Theoretical perspective. Routledge.

Zulianti, H., Hastuti, H., Nurchurifiani, E., Hastomo, T., Maximilian, A., & Ajeng, G. D. (2024). Enhancing Novice EFL Teachers’ Competency in AI-Powered Tools Through a TPACK-Based Professional Development Program. World Journal of English Language, 15(3), 117. https://doi.org/10.5430/wjel.v15n3p117

Downloads

Published

2025-03-09

How to Cite

Khotmah, K. ., & Masnawati, E. . (2025). LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SELF-REGULATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA. EduImpact: Jurnal Pengabdian Dan Inovasi Masyarakat, 2(1), 9-16. https://doi.org/10.63324/62xjr421