PEMBENTUKAN KARAKTER BERBASIS POLA ASUH KEARIFAN LOKAL UNTUK MENINGKATKAN RESILIENSI KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA
DOI:
https://doi.org/10.63324/eipm.2v.1i.78Keywords:
kearifan lokal, kewirausahaan, karakter, resiliensi, mahasiswaAbstract
Penelitian ini bertujuan mengkaji integrasi kearifan lokal dalam pendidikan kewirausahaan sebagai strategi pembentukan karakter dan resiliensi mahasiswa Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan formulir identifikasi kearifan lokal terhadap 28 mahasiswa yang telah mengikuti mata kuliah kewirausahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejumlah nilai kearifan lokal Lampung seperti Pi’il Pesenggiri, Nemui Nyimah, Nengah Nyappur, Sakai Sambayan, dan Bejuluk Beadok memiliki relevansi kuat dalam pengembangan kompetensi kewirausahaan. Nilai-nilai tersebut mendukung aspek pengetahuan, keterampilan, sikap, dan motivasi berwirausaha. Selain itu, nilai-nilai budaya dari daerah lain seperti Alon-alon Waton Kelakon (Jawa) dan Silih Asih, Silih Asah, Silih Asuh (Sunda) juga berkontribusi dalam pembentukan etos kerja, ketekunan, dan solidaritas dalam konteks wirausaha. Temuan ini menegaskan bahwa pendekatan berbasis kearifan lokal tidak hanya memperkaya kurikulum kewirausahaan, tetapi juga memperkuat karakter mahasiswa sebagai calon wirausahawan yang adaptif, berintegritas, dan memiliki daya tahan tinggi dalam menghadapi tantangan dunia usaha.
References
Fakhrurozi, J., & Puspita, D. (2021). Konsep Piil Pesenggiri Dalam Sastra Lisan Wawancan Lampung Saibatin. Jurnal Pesona, 7(1), 1–13. https://doi.org/10.52657/jp.v7i1.1376
Masitoh, M. (2019). Mengingat Dan Mendekatkan Kembali Nilai-Nilai Kearifan Lokal (Piil Pesenggiri) Sebagai Dasar Pendidikan Harmoni Pada Masyarakat Suku Lampung. Edukasi Lingua Sastra, 17(2), 64–81. https://doi.org/10.47637/elsa.v17i2.41
Nugroho, F. J., & Sari, D. N. (2020). Kawruh Pamomong: Pendidikan Karakter Kristiani Berbasis Kearifan Lokal. Kurios, 6(2), 289–301. https://doi.org/10.30995/kur.v6i2.179
Nur Kalifah, D. R., & Hidayah, N. (2021). Pendekatan Antropologi Pada Piil Pesenggiri Masyarakat Islam Lampung Pepadun. Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam, 7(2), 55–76. https://doi.org/10.31332/zjpi.v7i2.3116
Patton, M. Q. (2002). Qualitative research and evaluation methods (3rd ed.). Sage Publications.
Perdana, Y., Dwianingsih, W. K., & Mawarni, D. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Piil Pesenggiri Sebagai Pencegahan Degradasi Sosiokultural Di Era Revolusi Industri 5.0. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 9(2), 231–245. https://doi.org/10.31571/sosial.v9i2.3857
Sucipto, S. (2024). Implementasi Pengembangan Pendidikan Wirausaha Pesantren Berbasis Kearifan Lokal di Kabupaten Jombang. EDUKASIA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(1), 469–482. https://doi.org/10.62775/edukasia.v5i1.789
Suwardi, S., & Rahmawati, S. (2019). Pengaruh Nilai-Nilai Kearifan Lokal Terhadap Pola Pengasuhan Anak Usia Dini (AUD). Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 5(2), 87–92. https://doi.org/10.36722/sh.v5i2.347
Yuliastuti, & Khotmah, K. (2025). Program Sharing Session Setiap Hari Jum’at Untuk Meningkatkan Rasa Peduli Siswa SMKN 1 Kwanyar. EduImpact: Jurnal Pengabdian Dan Inovasi Masyarakat, 2(1), 17–22. https://doi.org/10.63324/4rbvv593
 
						 
							








