TRAINING PENERAPAN ASPEK HUKUM ISLAM DALAM PEMBERIAN VAKSIN BAGI DOKTER SPESIALIS ANAK DI SULAWESI SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.63324/eipm.1v.2i.19Keywords:
dokter spesialis anak, hukum Islam, pelatihan, Sulawesi Selatan, vaksinasiAbstract
Training Penerapan Aspek Hukum Islam dalam Pemberian Vaksin bagi Dokter Spesialis Anak di Sulawesi Selatan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dokter spesialis anak dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip hukum Islam dalam pelayanan vaksinasi. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mendesak akan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan nilai-nilai syariah, khususnya dalam konteks vaksinasi, yang sering menjadi perhatian masyarakat Muslim. Pelatihan ini melibatkan 34 dokter spesialis anak dan dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 September 2024 yang terbagi kedalam tiga sesi dengan metode partisipatif, meliputi pemberian materi teoritis, diskusi interaktif, dan workshop simulasi praktik. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta, dengan skor rata-rata pre-test sebesar 65,3 meningkat menjadi 89,7 pada post-test. Peserta juga menunjukkan peningkatan keterampilan dalam menjelaskan konsep halal-haram dan prinsip maqashid syariah kepada pasien dan keluarganya. Meskipun terdapat tantangan, seperti perbedaan tingkat pemahaman awal dan keterbatasan waktu pelatihan, metode yang digunakan terbukti efektif dalam mentransfer pengetahuan dan keterampilan. Pelatihan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesiapan dokter spesialis anak untuk menerapkan prinsip syariah dalam praktik medis, sekaligus membangun kepercayaan masyarakat terhadap layanan vaksinasi. Dengan pendekatan ini, pelatihan ini berpotensi menjadi model untuk dikembangkan di wilayah lain, guna mendukung terciptanya pelayanan kesehatan yang tidak hanya sesuai dengan standar medis, tetapi juga nilai-nilai Islam.
References
Alfiansyah, M. A. (2022). Fatwa MUI Tentang Hukum Vaksinasi Covid-19 Saat Berpuasa dalam Perspektif MaqᾹsid Al-Syari’ah (Bachelor's thesis, Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta).
Dzikri, A. F. (2022). Implementasi Vaksinasi Covid-19 Di Kampus Universitas Islam Indonesia Studi Perspektif Maqāṣid Syarī'ah.
Ibrahim, E., & Jamal, A. (2021). Fiqh Daruri: Kajian terhadap Aspek Daruri pada Pemberian Vaksin Rubella terhadap Masyarakat Muslim di Aceh. Al-Qanun: Jurnal Pemikiran dan Pembaharuan Hukum Islam, 24(2), 526-556.
Indriana, I. (2019). Tinjauan Mas {lah {ah Terhadap Implementasi Fatwa MUI No. 33 Tahun 2018 Tentang Penggunaan Vaksin Produk Dari SII (Serum Intitute Of India) Untuk Imunisasi Di Desa Temboro Kecamatan Karas Kabupaten Magetan (Doctoral dissertation, IAIN PONOROGO).
Iskandar, R. F. (2020). Kedokteran kontemprer perspektif Hukum Islam: studi kasus Fatwa MUI tentang Vaksin (Master's thesis, Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Naufal, D. R. (2023). Analisis Fiqh Siyasah terhadap Pemberian Vaksin Halal Bagi Warga Muslim Menurut Putusan Mahkamah Agung Nomor 31 P/HUM/2022 (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Nurhasin, B., & Jalaluddin, M. (2022). Pelaksanaan Vaksinasi dalam Kajian Al-Qur’ an. Al-Thiqah: Jurnal Ilmu Keislaman, 5(1), 58-73.
Setiyorini, A. D. (2024). Tinjauan Maqaṣid Syariʿah Terhadap Penolakan Pemberian Vaksin Mr (Measles Rubella) Pada Masyarakat Desa Semanding Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri (Doctoral dissertation, IAIN Kediri).
Siddik, I. R. (2021). Kehalalan vaksin Covid-19 produksi Sinovac dalam fatwa MUI dan implementasi vaksinasinya pada tenaga kesehatan di Puskesmas Tanjung Morawa, Deli Serdang (Perspektif Qawaidh Fiqhiyyah). Al-Mashlahah Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial, 9(01), 59-83.
Sulistiyad, W. (2019). Aspek Hukum Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis Meningokokus Untuk Jamaah Umrah Di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Cilacap. Jurnal Idea Hukum, 5(2).
